Versi Digibook
Ayahku
juga tahu soal korupsi dalam Tecnical Assintance Contract (TAC) antara
Pertamina dengan PT Ustaindo Petro Gas (UPG) tahun 1993 yang meliputi 4
kontrak pengeboran sumur minyak di Pendoko, Prabumulih, Jatibarang, dan
Bunyu yang berhasil merugikan negara senilai US $ 24.8 juta. Ayahku pun
tahu penyimpangan penyaluran dana BLBI senilai Rp 138,4 triliun dari
total dana senilai Rp 144,5 triliun serta penyelewengan penggunaan dana
BLBI yang diterima 48 bank sebesar Rp 80,4 triliun. Last but not least,
Ayahku sempat berhubungan dengan Joko S. Tjandra sebelum kabur.
Aku bangga Punya Ayah Seorang Koruptor
Related Articles
If you enjoyed this article click here, or subscribe to receive more great content just like it.
0 komentar:
Posting Komentar